Tentang Child Study di Sekolah Waldorf

CHILD STUDY: komitmen menyokong perkembangan individu anak
Salah satu kekhasan sekolah Waldorf adalah bagaimana guru-guru memperhatikan setiap anak murid dengan penuh rasa hormat, rasa cinta, dan tanggung jawab.
Guru-guru Arunika Waldorf yang terpilih adalah guru yang menyadari, meyakini, dan menjalani dengan kesungguhan sebuah keniscayaan bahwa anak adalah makhluk spiritual yang telah memilih jalannya di kehidupan ini untuk berkontribusi dalam perannya di bumi ini, sehingga para guru dengan penuh kesadaran bertanggung jawab dan berupaya agar setiap anak yang dihadapinya dapat memenuhi semua potensinya sehingga kelak mampu menjalani perannya di bumi ini.
Salah satu upaya yang dilakukan para guru Waldorf adalah dengan melakukan Child study atau studi anak padabsetiap individu anak, di mana keadaan anak, situasi perkembangannya, kemampuan fisik, karsa, rasa dan akalnya, kesulitan-kesulitannya dan bakat-bakat
alaminya, tantangan dan hal-hal yang memacunya menjadi pembahasan mendetail sehingga para guru menemukan jawaban tentang apa yang bisa atau perlu mereka lakukan untuk mendukung perjalanan pembelajaran sang anak.
Studi anak dilakukan setiap minggu di mana satu anak bisa dibahas di studi anak hingga berminggu-minggu, namun dapat dipastikan setiap anak akan mendapatkan giliran studi anak. Pada masa studi anak ini, kemungkinan guru pulang membawa banyak pertanyaan tentang anak tersebut di mana bisa saja guru akan bertanya pada orang tua hal-hal mengenai anak tersebut untuk membantunya dalam proses studi sang anak.


Related Posts:

Buku Pengenalan Pendidikan Waldorf

Pendidikan Waldorf adalah sebuah konsep  yang holistik. Sebuah konsep pendidikan yang memanusiakan manusia. Pendidikan yang tidak hanya mengedepankan aspek intelegensia saja melainkan juga aspek karsa dan rasa. Pendidikan yang mengintegrasikan ilmu pengetahuan, seni, dan spiritual. Sebuah konsep yang dapat mengembalikan makna pendidikan yang hakiki. Pendidikan yang dapat menjawab tantangan-tantangan yang dihadapi generasi milenial melalui sebuah perjalanan pendidikan yang penuh makna.
Buku ini menjelaskan betapa pentingnya pendidikan anak usia pra sekolah sebagai fondasi bagi keberlangsungan pendidikan pada jenjang-jenjang berikutnya. Fondasi yang didasarkan pada keunikan dan tahapan perkembangan anak. Berfokus pada karsa sebagai bagian dari tiga aspek mendasar, yaitu karsa (willing), rasa (feeling), dan akal (thinking), melalui pengembangan dua belas indera manusia yang dikemukakan oleh Rudolf Steiner.
Penulis tidak hanya memaparkan teori-teori yang mendasari pendidikan Waldorf tetapi juga memberikan gambaran bagaimana teori ini dapat dipraktikan di dalam sebuah lembaga pendidikan anak usia pra sekolah dan di rumah. Banyak contoh-contoh aplikatif yang dapat dilakukan oleh para guru maupun orang tua.
Buku ini mengajak seluruh guru, orang tua, dan para praktisi pendidikan lainnya khususnya mereka yang terlibat dalam pendidikan anak usia pra sekolah untuk membuka pemikirannya bahwa pendidikan bukanlah alat untuk mencetak anak-anak yang pintar secara akademis saja melainkan bagaimana anak-anak ini nantinya tumbuh menjadi seorang dewasa yang mengetahui tujuan hidupnya dan dapat memberikan makna bagi kehidupannya dan kehidupan orang-orang lain di sekelilingnya.     
Puisi indah di lembaran yang menutup buku ini diambil dari buku kumpulan puisi anak karya Manda Wellang.
Pemesanan buku ini atau juga buku puisinya dapat dilakukan dengan mengisi form :
bit.ly/bukupengenalanwaldorf


Related Posts:

Mengenal Pendidikan Waldorf bersama Pustakalana

Sebagai orang tua, pasti menginginkan pendidikan yang terbaik untuk anaknya, dari mulai jenjang pendidikan usia dini hingga pendidikan lanjutan. Berkembangnya ilmu pengetahuan memberikan banyaknya alternatif metode pembelajaran untuk menunjang setiap jenjangnya. Metoda pembelajaran Waldorf menjadi salah satu alternatif yang ditawarkan di dunia pendidikan saat ini.
Apa itu Waldorf? Mengapa Waldorf dapat menjadi alternatif metode pembelajaran dalam dunia pendidikan? Apa perbedaan sekolah Waldorf dengan sekolah pada umumnya? Dan mungkin banyak pertanyaan lain mengenai Waldorf yang bisa didapatkan jawabannya melalui: 
"Mengenal Pendidikan Waldorf" untuk aktivitas tingkat Sekolah Dasar Awal bersama Arunika Waldorf
Acara ini akan memberi gambaran kepada orang tua akan aktivitas yang dilakukan di SD Waldorf. Di sesi akhir akan disampaikan pula perkembangan anak usia 7-14 tahun, serta penjelasan tentang aktivitas yang telah dilakukan dari sesi awal acara.
Jumat, 25 Januari 2019
Selaras Lounge - Selaras Guest House & Restaurant
09.00-12.00 WIB
HTM:
Rp. 125.000 (MEMBER PUSTAKALANA) 
Rp. 150.000 (UMUM)
Including: beverages

Registrasi: bit.ly/ruangterbukapustakalana2019
Info:
08818670740 (Kak Gita)

Related Posts:

Hari Keluarga di Arunika

Dengan semangat kebersamaan, keluarga Arunika mengadakan kegiatan bersama di Sekolah.
Sepotong gambar yang menyisakan sedikit kenangan di acara Arunika Family Day kemarin.
Kami yang seada-adanya, dengan senyuman dan tawa di beberapa pojok dan moment; menyisakan sepenggal kehangatan berselimut harapan.
Semoga tawa dan keriaan kemarin menghidupi tanah dan ruang Arunika. Memberikan rasa cinta, kasih, dan kehangatan pada setiap jejak kaki dan tangan di tanah Arunika.



Dongeng Budak Pahatu

Bermain bersama
Selamat menikmati akhir tahun dengan penuh perenungan dan penghayatan, mari songsong tahun yang baru dengan harapan dan sukacita baru. 
Sedikit pelajaran dr pembina kami, ".. Rintangan dan ketakutan mungkin/akan ditemui, maka yang perlu dilakukan adalah tetap berjalan. Jalani saja, nanti juga terlewati." Maka yang demikian sesuai dengan yang dikatakan Steiner, "We must eradicate from the soul all fear and terror of what comes toward us out of the future /
We must acquire serenity in all feelings and sensations about the future / We must look forward with absolute equanimity to everything that may come / And we must think that whatever comes is given to us by a world directive full of wisdom / It is part of what we must learn in this Age; namely, to live out of pure trust /
Trust in the ever present help of the spiritual world /Truly nothing else will do if our courage is not to fail us /
Let us develop our will / And let us seek the awakening within ourselves every morning and every evening." /

Menyimak dongeng
Makan bersama

Related Posts:

Pendaftaran Siswa Baru Tahun 2019

Dengan penuh syukur dan rasa bahagia, Arunika Waldorf membuka pendaftaran siswa baru jenjang Sekolah Dasar pada tahun 2019 ini.
Prosedur pendaftaran bisa dilihat dalam gambar di bawah ini.

Pendaftaran Sekolah Dasar Arunika Waldorf
Berikut ini prosedur pendaftaran siswa:

Prosedur Pendaftaran Sekolah Dasar Arunika Waldorf
Sila disebarkan, mungkin ada teman, saudara, yang membutuhkan informasi ini. 

Related Posts: